ô
Apakah pemilik sekaligus pengelolah
kios majalah di suatu hotel merupakan seorang eksekutif.?
o
Ya, karena
pemilik sekaligus pengelola kios majalah di hotel tersebut bekerja dalam
usahanya sendiri, di mana usaha tersebut masih dalam tahap pengembangan atau
bisa di katakan sebagai usaha kecil-kecilan. Karena sebagai EIS(executive
information system) bisa di sebut juga sebagai ESS(executive support
system)yang merupakan system berbasis computer yg inter aktif, yang
memungkinkan pihak eksekutif untuk mengakses data informasi, sehingga dapat
dilakukan pengidentifikasian masalah, pengeksplorasian solusi, dan menjadi
dasar dalam proses perencanaan yg sifatny strategis.
Jadi,pemilik sekaligus pengelolah kios majalah tersebut,dapat
dengan sendirinya mengakses data dan informasi dalam usahanya untuk melakukan
pengidentifikasian masalah yg terjadi ataw yang berpeluang akan terjadi, untuk
mendapakan solusi masalah tsb.
ô
Mengapa perusahaan yang menggunakan
EDI, bersaing lebih baik dari pada perusahaan yang tidak menggunakannya.?
o Karena perusahaan yang menerapkan EDI,
mempunyai tekanan yang kompetitif, penggunaan kekuasaan, kebutuhan internal dan
dukungan manajemen puncak.
Manfaat langsung EDI seperti penguranggan
kesalahan, biayanya yang lebih rendah dan efesiensi opersional yang meningkat.
Menghasilkan manfaat-manfaat secara tidak langsung seperti peningkatan
kemampuan untuk bersaing, perbaikan hubungan dengan sekutu dagang dan layanan
pedagang yang lebih baik.
Karenanya
perusahaan membuat hubungan dengan perusahaan lain untuk menciptakan suatu
system interorganisasional(IOS). Sehingga semua perusahaan bekerja sama sebagai
satu unit yang terkoordinasi, meraih manfaat yang tidakdapat di raih sendiri
oleh setiap perusahaan.
Jadi,
perusahaan yang tidak menggunakan atau menerapkan EDI , akan pengalami
pengurangan atau penurunan serta tdak adanya kemampuan daya saing terhadap
perusahaan-perusahaan yang lain.
ô
Model system informasi pemasaran
terdiri dari sub system, data base dan subsistem output, berikan
penjelasannya.!
System informasi pemasaran selalu di
gunakan oleh bagian pemasaran dalam sebuah perusahaan untuk memasarkan
produk-produk perusahaan tersebut.
o Komponen
inputnya adalah: data pemasaran dan out put nya adalah laporan-laporan berisi informasi
pemasaran,komponen
input pemasaran adalah;system informasi pemasaran mengumpulkan data-data yang menjelaskan
transaksi pemasaran perusahaan. Subsistem intelejen pemasaran mengumpulkan
informasi dan lingkungan perusahaan yang berkaitan dengan operasi pemaasaran
subsistem peneliti pemasaran melakukan
penelitian khusus mengenai operasi pemasaran.
o Komponen basis
data pemasaran: data yang di gunakan oleh
subsisten out put berasal dari data base. Beberapa data base adalah unik bagi
fungsi pemasaran , tetapi banyak yang berbagi dengan area fungsional lain.
o Komponen out
put pemasaran: tiap subsistem out put menyediakan informasi tentang subsistem itu
sebagai bagian dari bauran
subsistem produk menyediakan informasi
tentang produk perusahaan.
Subsistem promosi menyediakan informasi
tentang kegiatan periklanan perusahaan dan penjualan langsung.
Subsistem harga membantu manajer untuk
membuat keputusan harga
ô
Strategi pemasaran terdiri dari 2
campuran unsure-unsur yang di sebut bauran pemasaran, Berikan penjelasannya.!
o
Sesuai dengan
defenisi pemasaran , yaitu kegiantan meneliti kebutuhan dan keinginan
konsumen , menghasilkan barang dan jasa sesuai dengan keinginan dan kebutuhan
konsumen , menentukan tingkat harga , mempromosikannya agar produk dikenal
konsumen. Dan di distribusikan ketempat konsumen, maka tujuan
pemasaran adalah; bagaimana agar barang dan jasa yang di hasilkan di sukai.
Strategi yang cocok dengan konsep tersebut adalah
memproduksi barang dan jasa apa yang bisa di jual dan bukan menjual barang dan
jasa apa yang bisa di produksi
Strategi
pertama sangat tepat dan sesuai dengan
iti pemasaran , sedangakan strategi ke dua tidak tepat karena tidak
memperhatikan kebutuhan dan keinginan konsumen,
1.
Perencanaan pemasaran;
a. Langkah 1: menentuan kebutuhan dan keinginan
pelanggan
b. Langkah 2: meilih pasar sasaran khusus(spesial
target market)
c. Langkah 3: menempatkan strategi pemasaran
dalam persaingan.
d. Langkah 4: pemilihan strategi pemasaran.
2. Bauran pemasaran(marketing MIX)= Penelitian
dan Pengembangan.
Seperti telah di kemukakan
bahwa langkah pertama dalam kegiatan pemasaran adalah meneliti kebutuhan dan
keinginan konsumen. Berapa jumlahnya, bagaimana daya belinya, dimana tempat
konsumenya dan berapa permintaannya.
Semua ini merupakan informasi penting bagi
pemasaran produk baru.
BAURAN PEMASARAN (MARKETING MIX)
Penelitian dan Pengembangan Pasar (Probe)
Seperti telah dikemukakan bahwa langkah pertama dalam kegiatan pemasaran
adalah meneliti kebutuhan dan keinginan konsumen. Berapa jumlahnya,
bagaimana daya belinya, di mana tempat konsumennya, dan berapa permintaannya.
Semua ini merupakan informasi penting bagi pemasaran produk baru.
Menurut Peggy Lambing dan Charles L. Kuehl (2000: 153), keunggulan bersaing
perusahaan baru terletak pada perbedaan (diferensiasi) perusahaan tersebut
dengan pesaingnya dalam hal:
(1) Kualitas yang lebih
baik.
(2) Harga yang lebih murah
dan bisa ditawar.
(3) Lokasi yang lebih
cocok, lebih dekat, lebih cepat.
(4) Seleksi barang dan
jasa yang lebih menarik.
(5) Pelayanan yang lebih
menarik dan lebih memuaskan konsumen.
(6) Kecepatan, baik dalam
pelayanan maupun dalam penyaluran barang.
Oleh sebab itu, menurut Zimmerer (1996: 117), bagi usaha baru. sangatlah
cocok untuk menerapkan strategi market driven. Strategi ini dibangun
berdasarkan enam pondasi:
(1) Orientasi konsumen.
(2) Kualitas.
(3) Kenyamanan dan
kesenangan.
(4) Inovasi.
(5) Kecepatan.
(6) Pelayanan dan kepuasan
pelanggan.
Berorientasi pada Konsumen
Usaha baru yang berhasil pada umumnya memusatkan perhatian pada
pengembangan sikap yang berorientasi kepada kepuasan stakeholder
(stakeholder satisfaction). Dalam pemasaran, orientasi itu tentunya kepada
kepuasan pelanggan dengan prinsip-prinsip pokok sebagai berikut:
(1) Bila ada pelanggan yang merasa kurang puas, penuhilah
secepat mungkin kekurangan tersebut.
(2) Doronglah pelanggan untuk
mengajukan keluhan bila
kurang
memuaskan.
(3) Mintalah umpan balik (feed-back) dari karyawan tentang
upaya perbaikan pelayanan
yang harus diberikan kepada pelanggan.
(4) Buatlah komitmen untuk membuat
pelayanan terbaik
kepada
konsumen.
(5) Izinkan manajer untuk
menunggu.pelanggan temporer.
(6) Hati-hati dalam memilih dan melatih seseorang yang akan berhubungan
dengan pelanggan.
(7) Kembangkan pelayanan bagi karyawan,sehingga komunikasi betul-betul
mengarah pada pelanggan.
(8) Berikan insentif kepada karyawan yang betul-betul memberika pelayanan
istimewa kepada pelanggan.
Kualitas
Agar berhasil dalam persaingan global, sangatlah penting bagi perusahaan
untuk memperhatikan kualitas barang dan jasa serta pelayanan. Akhir-akhir ini,
perbaikan kualitas telah dijadikan tujuan strategi beberapa perusahaan di
dunia, yang kemudian secara. integral dijadikan bagian dari budaya perusahaan.
Perbaikan kualitas tersebut terangkum dalam Total Quality Management (TQM).
Secara filosofis, Total Quality Management (TQM), nilai-nilai dan kerja
keras tidak hanya ditujukan untuk mempertahankan kualitas barang dan jasa
tetapi juga untuk mempertahankan kualitas usaha dan pelayanan kepada pelanggan.
Kunci utama dalam mengembangkan TQM justru. terletak pada perhatian khusus
kepada pelanggan. Artinya,’ kualitas harus mencerminkan kebutuhan dan keinginan
pelanggan.
Bagaimana pelanggan menginterpretasikan kualitas? Berdasarkan hasil survei
di Amerika Serikat, menurut Zimmerer (1996) ada lima macam komponen kualitas
yang secara berurutan perlu diperhatikan, yaitu:
(1) Ketepatan (reliability), yaitu rata-rata
kelalaian/pengabaian.
(2) Daya tahan (durability), yaitu berapa lama
barang dan jasa tersebut dapat dipakai/ bertahan.
(3) Mudah digunakan (easy of use), yaitu barang dan jasa
tersebut memberikan kemudahan untuk digunakan.
(4) Nama merek yang terkenal dan dipercaya (known and trusted brand name).
(5) Harga yang
relatif rendah (low
price).
Barang dan jasa
yang cepat, tepat, hemat, sehat, kuat, dan terkenal merupakan prasyarat bagi
perusahaan dalam mempertahankan kualitas. Barang dan jasa harus
cepat dan tepat dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Selain itu,
barang dan jasa itu harus tahan lama atau tidak mudah rusak dan mudah digunakan
oleh siapa pun dan kapan pun. Komponen lain dari kualitas yang tidak kalah
pentingnya adalah harga yang murah dan merek yang terkenal. Merek yang terkenal
dan harga yang terjangkau sangat menarik dan merangsang konsumen sekaligus mencerminkan
kualitas yang dikehendaki konsumen.
Sedangkan di bidang jasa pelayanan, konsumen ingin melihat jasa perusahaan
yang mencerminkan beberapa karakteristik sebagai berikut:
(1) jelas/nyata (tangibles), yaitu jelas ada fasilitas, ada peralatan dan ada orang yang melayaninya.
(2) Ketepatan (reliability), yaitu memenuhi apa yang dikatakan itu sesuai dengan apa yang dilakukan
atau tepat janji dan tepat pelayanan.
(3) Ketanggapan (responsiveness), yaitu tanggap terhadap keinginan pelanggan.
(4) Terjamin dan penuh empati
(assurance and empathy), yaitu menimbulkan sikap yang menyenangkan. Dengan kata lain, pelayanan
itu harus cepat, tepat, hemat, sehat, dan nikmat. Artinya, ada garansi yang
menimbulkan rasa aman dan senang.
Pedoman penting untuk mencapai sasaran kualitas seperti di atas dapat
dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
(1) Bangun kualitas ke dalam
proses.
(2) Kembangkan tim kerja dan sebar luaskan sampai
departemen.
(3) Mantapkan ikatan dengan
pemasok secara khusus.
(4) Latihlah manajer dan
karyawan agar mereka partisipasi dalam program peningkatan kualitas.
(5) Berdayakan karyawan pada
setiap tingkatan organisasi, berikan wewenang dan tanggung jawab dalam membuat
keputusan untuk menentukan kualitas.
(6) Mantapkan komitmen manajer
terhadap kualitas.
(7) Berikan insentif kepada
orang yangbekerja berkualitas.
(8) Kembangkan strategi
perusahaan dalam perbaikan kualitas.
Kenyamanan
Untuk mengetahui kenyamanan, dilakukan dengan cara meminta informasi kepada
pelanggan, misalnya kesenangan apa yang mereka inginkan dan mereka harapkan
dari pelayanan yang disajikan perusahaan? Untuk memberikan pelayanan yang
menyenangkan harus diperhatikan hal-hal berikut:
(1) Lokasi usaha harus dekat
dengan pelanggan.
(2) Berikan
kemudahan-kemudahan kepada pelanggan.
(3) Tentukan jam kerja yang menyenangkan
bagi pelanggan. Apakah perusahaan buka seminggu penuh atau semalam suntuk.
(4) Tetapkan apakah barang
perlu diantar atau tidak.
(5) Berikan kemudahan untuk
menggunakan cara kredit.
(6) Latihlah karyawan untuk
dapat melakukan transaksi dengan cepat, tepat, hemat, dan sopan.
Inovasi
Inovasi merupakan kunci keberhasilan bagi usaha baru. Perubahan pasar yang
sangat cepat dan persaingan yang kompleks menuntut inovasi yang terus-menerus.
Inovasi yang terus-menerus merupakan suatu kekuatan bagi wirausaha dalam.
meraih sukses usahanya. Beberapa bentuk inovasi yang lazim. dan terkenal ialah
dalam bentuk produk baru, perbedaan teknik/cara, dan pendekatan baru dalam
memperkenalkannya.
Kecepatan
Kecepatan merupakan kekuatan dalam persaingan. Dengan kecepatan berati
mengurangi biaya, meningkatkan kualitas, dan memenuhi permintaan pasar. Secara
filosopi, kecepatan disebut Time Compression Management (TCM), yang memiliki
dua aspek, yaitu: (1) Mempercepat produk baru ke pasar, dan (2) Memperpendek
waktu dalam merespons permintaan pelanggan baik dalam memproses produk maupun
dalam mendistribusikan atau menyampaikannya.
Agar perusahaan yang mementingkan TQM dapat bersaing, hendaknya melakukan
hal-hal sebagai berikut:
(1) Perbaharui keseluruhan
proses sehingga menjadi lebih cepat.
(2) Ciptakan fungsi silang
dari tim kerja, berikan wewenang untuk memecahkan persoalan. Tim kerja yang
yang dimaksud adalah insinyur, pekerja yang dipabrik penjual, ahli kualitas,
dan bahkan pelanggan.
(3) Arahkan tujuan secara
agresif untuk mengurangi waktu dan memperpendek jadwal. Melalui TQM diharapkan
dapat mengurangi siklus waktu, misalnya yang seharusnya beberapa minggu menjadi
beberapa hari atau jam saja, seharusnya sebulan hanya beberapa minggu saja, dan
seterusnya.
(4) Tanamkan budaya cepat.
Pelayanan harus cepat namun tepat, hemat, dan sopan.
(5) Gunakan teknologi yang
dapat mempercepat proses.
Pelayanan dan Kepuasan Pelanggan
Wirausaha mengetahui bahwa salah satu cara terbaik untuk mempertahankan
pelanggan dan menarik pelanggan baru adalah dengan menyajikan pelayanan yang
lebih baik yang tidak tertandingi oleh pesaing lain. Cara menciptakan pelayanan
dan kepuasan pelanggan dapat dilakukan sebagai berikut:
(1) Dengarkan dan perhatikan
pelanggan.
(2) Tetapkan pelayanan yang
terbaik.
(3) Tetapkan ukuran dan
kinerja standar.
(4) Berikan perlindungan
hak-hak karyawan.
(5) Latih karyawan cara
memberikan pelayanan yang istimewa.
(6) Gunakan teknologi yang
memberikan pelayanan terbaik.
ô Untuk menciptakan arus informasi pekerja,
terdapat dua cara, sebut dan jelaskan bagaimana 2 cara tersebut bekerja.!
Informasi pekerja
Manajer Perusahaan sangat memperhatikan serikat pekerja yang mengorganisasikan
para pekerja perusahaan. Jika para pekerja memilih unutk berserikat suatu kontrak
menjelaskan harapan dan kewajiban baik perusahaan maupun serikat.
Manajer Perusahaan sangat memperhatikan serikat pekerja yang mengorganisasikan
para pekerja perusahaan. Jika para pekerja memilih unutk berserikat suatu kontrak
menjelaskan harapan dan kewajiban baik perusahaan maupun serikat.
*
Sistem formal
Manajemen Perusahaan memulai arus informasi pekerja dengan menyiapkan permintaan
pekerja yang dikirimkan kedepatrtemen sumber daya manusia. Sumber daya manusia
kemudian mengumpulkan informasi dari berbagai elemen lingkungan dan menghubungakan
pelamar.
Manajemen Perusahaan memulai arus informasi pekerja dengan menyiapkan permintaan
pekerja yang dikirimkan kedepatrtemen sumber daya manusia. Sumber daya manusia
kemudian mengumpulkan informasi dari berbagai elemen lingkungan dan menghubungakan
pelamar.
*
Sistem informal
Arus informasi antar pekerja dan manajemen manufaktur sebagaian besar bersifat
informal arus itu berupa kontak harian antara pekerja dan penyelia mereka.
Arus informasi antar pekerja dan manajemen manufaktur sebagaian besar bersifat
informal arus itu berupa kontak harian antara pekerja dan penyelia mereka.
ô Anggaplah
anda perekrut yang mencari sales trainee, dengan diploma dalam pemasaran. Identifikasikan database lingkungan SDM
yang dapat anda gunakan.!
Sumber daya manusia
merupakan aset yang paling penting dari sebuah organisasi. Keberhasilan atau
kegagalan dari suatu organisasi sangat tergantung pada kaliber orang yang
bekerja di dalamnya. Tanpa kontribusi positif dan kreatif dari orang-orang,
organisasi tidak bisa maju dan makmur. Dalam rangka mencapai tujuan atau
kegiatan dari suatu organisasi, oleh karena itu, kita perlu merekrut
orang-orang dengan keterampilan yang diperlukan, kualifikasi dan pengalaman.
Sementara melakukannya, kita harus menjaga ini maupun kebutuhan masa depan
organisasi dalam pikiran.
Rekrutmen adalah salah satu peran yang paling terlihat
dilakukan oleh departemen sumber daya manusia dalam organisasi. Perekrutan
dapat dianggap sebagai bagian dari trio, ~ merekrut, penghargaan dan
mempertahankan. Rekrutmen adalah proses menghasilkan kolam ~ Calon
dengan meraih pemirsa yang tepat ~ cocok untuk mengisi kekosongan tersebut.
Seleksi melibatkan ~ memilih calon yang paling cocok dari kolam ~ yang bersedia
untuk mengisi kekosongan
PROSES
PEREKRUTANJob Analysis
Awal yang tepat untuk upaya perekrutan adalah
untuk melakukan analisis pekerjaan, untuk mendokumentasikan persyaratan
yang sebenarnya atau dimaksudkan dari pekerjaan yang akan dilakukan.
Informasi ini ditangkap dalam sebuah deskripsi
pekerjaan dan memberikan upaya perekrutan dengan batas-batas dan
tujuan pencarian. Sering kali perusahaan akan memiliki deskripsi pekerjaan yang
mewakili koleksi historis dari tugas yang dilakukan di masa lalu.
Ini deskripsi pekerjaan perlu ditinjau atau
diperbarui sebelum upaya perekrutan untuk mencerminkan kebutuhan saat ini.
Mulai perekrutan dengan analisis pekerjaan deskripsi pekerjaan yang akurat dan
menjamin upaya rekrutmen dimulai pada jalur yang tepat untuk sukses.
Sourcing
Sourcing melibatkan
1.
Iklan, bagian umum dari proses perekrutan, sering
meliputi beberapa media, seperti internet, surat kabar umum, surat kabar
pekerjaan Iklan,
publikasi profesional, iklan jendela, pusat-pusat kerja, dan program
pascasarjana kampus rekrutmen; dan
2.
merekrut
penelitian, yang adalah identifikasi proaktif bakat yang relevan yang mungkin
tidak merespon lowongan pekerjaan dan metode periklanan lainnya perekrutan
dilakukan. Penelitian awal untuk disebut prospek pasif, juga disebut
nama-generasi, menghasilkan daftar prospek yang kemudian dapat dihubungi untuk
meminta bunga, mendapatkan resume / CV, dan disaring
Screening
dan seleksi
Kesesuaian untuk pekerjaan biasanya dinilai
dengan mencari keterampilan, misalnya komunikasi, mengetik, dan
keterampilan komputer. Kualifikasi dapat ditunjukkan melalui jumlah r s,
aplikasi pekerjaan, Wawancara,
pengalaman pendidikan atau profesional, kesaksian referensi, atau di-rumah
pengujian, seperti perangkat lunak untuk pengetahuan, keterampilan mengetik,
berhitung, dan keaksaraan, melalui tes psikologis atau tes kerja .
Di beberapa negara, majikan secara hukum mandat
untuk memberikan kesempatan yang sama dalam mempekerjakan. Bisnis perangkat
lunak manajemen digunakan oleh banyak agen perekrutan untuk mengotomatisasi
proses pengujian. Banyak perekrut dan lembaga menggunakan Pemohon
sistem pelacakan untuk melakukan banyak tugas penyaringan, bersama
dengan perangkat lunak untuk tes psikometri
Onboarding
"Onboarding" adalah istilah
yang menggambarkan pengenalan atau "induksi" proses. Sebuah pengantar
yang terencana membantu karyawan baru menjadi sepenuhnya operasional cepat dan
sering terintegrasi dengan sebuah perusahaan baru dan lingkungan. Onboarding
disertakan dalam proses perekrutan untuk tujuan retensi. Banyak perusahaan
telah onboarding kampanye dengan harapan untuk mempertahankan bakat terbaik yang
baru bagi perusahaan, kampanye dapat berlangsung di mana saja dari 1 minggu
sampai 6 bulan.
SUMBER PEREKRUTAN
Berbagai sumber perekrutan diklasifikasikan menjadi dua kategori besar, yaitu:
1.
Sumber internal
2.
Sumber eksternal
INTERNAL
SUMBERHadir Karyawan
Promosi dan transfer antara karyawan ini dapat
menjadi sumber yang baik perekrutan. Promosi menyiratkan peningkatan karyawan
ke posisi yang lebih tinggi membawa status yang lebih tinggi, membayar dan
tanggung jawab. Promosi dari antara karyawan ini adalah menguntungkan karena
karyawan dipromosikan akrab dengan budaya organisasi, mereka mendapatkan
motivasi. Promosi dari antara karyawan ini juga mengurangi kebutuhan untuk
pelatihan kerja.
Transfer mengacu pergeseran karyawan dari satu
pekerjaan ke pekerjaan lain tanpa perubahan apapun dalam status, pos dan
tanggung jawab. Kebutuhan untuk transfer dirasakan untuk memberikan karyawan
dasar yang lebih luas dan bervariasi yang dianggap perlu untuk promosi.
Mantan
Karyawan
Mantan karyawan adalah sumber dari pelamar
untuk lowongan yang perlu diisi dalam organisasi. PHK karyawan retried atau
mungkin tertarik untuk datang kembali ke perusahaan untuk bekerja secara
paruh-waktu. Demikian pula, beberapa mantan karyawan yang meninggalkan
organisasi untuk alasan apapun lagi mungkin tertarik untuk datang kembali
bekerja.
Karyawan
Arahan
Ini adalah satu lagi sumber internal Rekrutmen.
Para karyawan yang ada merujuk anggota keluarga mereka, teman dan kerabat untuk
perusahaan sebagai kandidat potensial untuk lowongan yang perlu diisi dalam
organisasi.
Sebelumnya
Pelamar
Hal ini dianggap sebagai sumber internal dalam
arti bahwa aplikasi dari calon potensial sudah berbaring dengan organisasi.
Kadang-kadang, organisasi kontak melalui email atau messenger ini pelamar untuk
mengisi lowongan pekerjaan khususnya untuk tidak terampil atau semi-terampil
SUMBER
EKSTERNALBursa Kerja
Pemerintah menetapkan
bursa kerja umum di seluruh negeri. Pertukaran ini memberikan informasi pekerjaan
untuk pencari kerja dan membantu pengusaha dalam mengidentifikasi kandidat yang
cocok
Penempatan
Agen
Beberapa perusahaan konsultan swasta melakukan
fungsi perekrutan atas nama perusahaan klien dengan memungut biaya. Badan-badan
ini sangat cocok untuk perekrutan eksekutif dan spesialis. Hal ini juga dikenal
sebagai RPO (Rekrutmen Process Outsourcing)
Advertisements Advertisements dari kekosongan
di surat kabar dan jurnal merupakan sumber banyak digunakan perekrutan.
Keuntungan utama dari metode ini adalah bahwa ia memiliki jangkauan yang luas.
Kampus Rekrutmen
Ini adalah sumber lain
dari Perekrutan. Meskipun perekrutan perusahaan adalah sebuah
fenomena umum khususnya di organisasi Amerika, telah membuat tanda recently.of
agak terlambat, beberapa organisasi seperti HLL, HCL, L & T, CITI
Bank, Motorola, ketergantungan dll Di India sudah mulai mengunjungi
lembaga pendidikan dan pelatihan / kampus untuk tujuan perekrutan.
Pengutusan
Sumber lain dari perekrutan utusan, yaitu,
mengirimkan karyawan untuk organisasi lain untuk jangka waktu pendek dua atau
tiga tahun. Ini metode atau
rekrutmen dipraktekkan, dengan cara cantik, di Departemen Pemerintah dan
organisasi sektor publik. Utusan berguna karena memberikan keahlian siap dan
organisasi tidak harus terjadi biaya awal induksi dan pelatihan.
Kata-dari-mulut
Beberapa organisasi di
India juga praktik ~ kata-dari mulut ke mulut metode perekrutan. Dalam metode
ini, kata dilewatkan sekitar kekosongan mungkin atau bukaan dalam organisasi.
KESIMPULAN
Dari sini saya
menyimpulkan Rekrutmen(dalam merekrut sales trainee) adalah salah satu
departemen utama yang menempatkan kandidat yang tepat untuk pekerjaan yang
tepat.
Dan saya sebagai
perekrut harus mengidentifikasi kandidat terbaik dari berbagai sumber dan
lokasi pekerjaan Perekrut harus mengidentifikasi masalah yang dihadapi selama
perekrutan dan menemukan alternatif untuk membuat pekerjaan secara efisien
Dalam sales Trainee.